Ada lagi nih berita mengenai e-katalog LKPP. Kali ini berita ini berasal dari ungkapan Jokowi, Presiden Indonesia.
Jakarta - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengakui adanya
kekosongan barang di e-katalog sehingga menyebabkan kebutuhan barang di
daerah tidak sebanding dengan ketersediaan barang. Ke depan, Jokowi
menginginkan ketersediaan barang di e-katalog dapat dipenuhi untuk
meningkatkan daya serap anggaran.
"Pengadaan barang dan jasa itu
yang banyak lewat lelang tetapi sekarang kita memperbanyak barang-barang
masuk ke e-katalog, tetapi kecepatannya kurang. Barang yang masuk
e-katalog belum banyak. Kita ingin lebih dari 50 persen," ujar Jokowi di
Istana Bogor, Jawa Barat, Jumat (20/2/2015).
Jokowi mencontohkan
barang-barang yang masuk ke dalam e-katalog seringkali mengalami
kekosongan ketersediaan sehingga menghambat daya serap anggaran
pemerintah daerah.
"Ini yang terus kita selesaikan, cepat atau
seminggu, dua minggu langsung realisasi semuanya. Tapi ada barang-barang
yang terutama alat kesehatan sudah masuk e-katalog harganya sudah ada
tapi barangnya belum ada, saya mau cek ke lapangan," ucapnya.
"Mungkin
juga disebabkan karena adanya perubahan kurs yang cepat juga jadi lebih
banyak yang impor, jadi ada beban kurs," tambahnya.
Sumber : http://news.detik.com
Nah, sebagai warga negara yang baik, bukankah kita seharusnya mendukung program-program pemerintah? Apalagi program e-katalog LKPP yang satu ini ditujukan untuk kebaikan para pembeli dan menunjang kebutuhan di daerah-daerah. Kami, PT Setia Anugrah Medika, sebagai salah satu penyedia produk alkes di e-katalog LKPP telah mendaftarkan produk-produk kami yang cukup lengkap. Oleh sebab itu, jangan ragu-ragu, segera buka link e-katalog LKPP (https://e-katalog.lkpp.go.id/e-katalog-alkes/) dan anda dapat mulai mendukung program pemerintah e-katalog LKPP dengan mengajukan permintaan produk alkes dari PT Setia Anugrah Medika melalui e-purchasing.
Peraturan Kepala yang mengatur pengadaan barang/jasa pemerintah dengan cara E-Tendering dapat dilihat di link ini http://www.lkpp.go.id/v3/#/read/3143
gak ada alat PCR ya di e katalog????
BalasHapus